5 Jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki struktur percabangan.! 6. Jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki struktur perulangan: a. for b. while Jawaban: 1. Definisi Algoritma. "Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis". Kata logis merupakan kata
AlgoritmaPerulangan atau Looping Algorithm adalah sebuah struktur dasar algoritma yang menjalankan beberapa langkah tertentu secara berulang-ulang sampai terpenuhinya suatu kondisi. Pada kehidupan sehari-hari banyak yang kita lakukan secara berulang-ulang, contohnya seperti algoritma menjemur pakaian: 1. Siapkan tiang Jemuran 2.
Contohsoal algoritma dan pembahasan. Setelah itu masuk ke dalam loop dengan x mula mula 1. Jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki struktur runtunan. Jika ab dan ac maka a paling besar 3. Soal dan jawaban uts logika dan algoritma semester 1 published. Kali ini akan membahas mengenai flowchart.
Dengankata lain, tugas pertama harus dijalankan terlebih dahulu baru kemudian tugas selanjutnya dapat dijalankan. Contoh algoritma runtunan 1. Membuat roti Add flour. Add salt. Add yeast. Mix. Add water. Knead. Let rise. Bake. 2. Menghitung nilai x dari persamaan x = 8y+2 Mulai Menentukan nilai Y Menghitung nilai x = 8y+2 Selesai
Apadefinisi algoritma dan contohnya .! 2. Apa definisi Pseudo Code dan contohnya .! 3. Apa definisi flowchart dan contohnya .! 4. Jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki struktur runtunan.! 5. Jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki struktur percabangan.! 6. Jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki
Berikutadalah beberapa fungsi algoritma, antara lain : 1.) Membuat program untuk masalah tertentu lebih mudah. 2.) Algoritma dapat digunakan beberapa kali untuk menyelesaikan masalah. 3.) Membantu menyelesaikan masalah secara logis dan sistematis. 4.) Untuk meminimalkan penulisan ulang program.
. Alogaritma Runtunan, Pemilihan & Pengulangan Hay guys, Perkenalkan saya M. Zainur Rizqi di artikel kali ini saya akan coba jelaskan mengenai apa itu Alogaritma Runtunan, Pemilihan & pengulangan. Algoritma Runtunan Algoritma runtunan merupakan algoritma yang paling sederhana. Algoritma runtunan adalah sekumpulan perintah atau pernyataan yang dikerjakan komputer berdasarkan dengan urutan perintahnya. Alogaritma Runtunan satu atau lebih instruksi, yang berakti bahwa Tiap instruksi dikerjakan satu persatu. Tiap instruksi dilaksanakan sekali, tidak ada instruksi yang diulang. Akhir dari instruksi terakhir merupakan akhir alogaritma. Berikut ini adalah algoritma menghitung luas segitiga. Secara umum algoritma tersebut dapat kita nyatakan sebagai berikut. Masukan nilai alas segitiga a dan nilai tinggi segitiga t, menghitung luasnya dengan alas dan tinggi tertentu. Luas segitiga dihitung dengan rumus L= 1/2*a*t, nilai luas L di cetak sebagai output ke piranti keluaran Algoritma Luas Segitiga Flowchart Manual Algoritma Luas Segitiga Dalam Bentuk Pseudocode – Deklarasi alas integer {input} tinggi integer {input} Luas real {output} – Deskripsi readalas,tinggi Luas = alas*tinggi/2 writeLuas contoh dalam bentuk pascal Input Output Dalam bentuk java Input Output Alogaritma Pemilihan Berbeda dengan Alogaritma runtunan dimana proses alogaritmanya dilakukan langkah demi langkah, sedangkan pada Alogaritma pemilihan proses alogaritmanya dilakukan sesuai dengan persyaratan atau kondisi tertentu yang sudah terpenuhi. Kita ambil contoh dengan kehidupan sehari-hari, misalnya Jika hari libur atau tanggal merah maka proses belajar mengajar pada sekolah akan diliburkan, sebaliknya jika bukan tanggal merah tetap dilaksanakan proses belajar dan mengajar pada sekolah. Kita akan coba dengan studi kasus mencari bilangan genap dan ganjil dengan alogaritmanya sebagai berikut 1. mulai 2. masukkan satu bilangan bulat 3. membagi bilangan bulat dengan bilangan dua 4. jika bilangan bulat dibagi dua tanpa ada sisa berarti bilangan genap 5. sedangkan jika dibagi dengan bilangan dua masih ada sisa berarti bilangan ganjil 6. selesai setelah mengetahui alogaritmanya bilangan ganjil dan genap selanjutnya kita langsung mengimplementasikannya kedalam bahasa pemrograman seperti yanng sudah saya kerjakan dibawah ini Pascal Input Output Java Input Output Apa itu Pengulangan? Pengulangan atau disebut sebagai looping adalah instruksi khusus dalam bahasa pemrograman dan algoritma yang digunakan untuk mengulang beberapa perintah sesuai dengan jumlah yang telah ditentukan. tujuannya adalah untuk mempermudah pengerjaan program dan untuk mempersingkat instruksi program. dengan pengulangan instruksi program yang seharunya ditulis dengan jumlah baris yang banyak bisa dipersingkat. Instruksi Pengulangan dalam Algoritma 1. Pengulangan menggunakan FOR Pengulangan for disebut juga sebagai pengulangan di awal format instruksinya adalah sebagai berikut For i ← nilai_awal to nilai_akhir do Statement Endfor Contoh Buatlah algoritma untuk mencetak tulisan “Algoritma Menyenangkan” sebanyak 100 baris maka instruknya adalah Jawab program looping_for DEKLARASI iinteger ALGORITMA for i ← 1 to 100 do writelnAlgoritma Menyenangkan’ endfor Input Output 2. Penggulangan menggunakan Instruksi While DO Format while kondisi do pernyataan endwhile Contoh Kasus Buatlah algoritma untuk mencetak tuliasan angka 1 sampai 100 Input Output Kapan Harus menggunakan Instruksi pengolangan di dalam algoritma? Sebenarnya untuk memecahkan masalah kasus pemrograman bisa dipecahkan dengan banyak cara tertangung logika si programmer, seperti halnya banyak jalan menuju kota jakarta, tapi tujuannya tetap saja, tapi yang terbaik adalah bagaimana membuat program dengan instruksi sedikit dan proses sangat cepat. Programmer yang pintar akan sangat mudah sekali mencari cara yang terbaik untuk membuat program dengan instruksi yang singkat namun prosesnya cepat. salah satu instruksi yang bisa digunakan adalah pengulangan, ketika sebuah kasus memungkinkan untuk menggunakan pengulangan maka harus menggunakan pengulangan. Kapan instruksi pengulangan harus digunakan? Instruksi pengulangan digunakan manakala program atau bagian program terindikasi bisa menggunakan proses pengulangan. Sebagai contoh sederhana. misalkan untuk kasus program untuk menampilkan angka 1 sampai 100, atau program untuk mencetak tulisan tertentu dalam jumlah tertentu
Algoritma runtunan menjalankan aksi atau tugas secara berurutan. Sebuah runtunan dapat terdiri dari banyak tugas, tetapi tidak dimungkinkan untuk melakukan percabangan dan melewati salah satu tugas. Dengan kata lain, tugas pertama harus dijalankan terlebih dahulu baru kemudian tugas selanjutnya dapat dijalankan. Contoh algoritma runtunan ane. Membuat roti Add flour. Add together salt. Add together yeast. Mix. Add water. Knead. Let rise. Bake. 2. Menghitung nilai x dari persamaan x = 8y+ii Mulai Menentukan nilai Y Menghitung nilai x = 8y+2 Selesai Algoritma pemilihan memiliki pilihan yang harus dipilih oleh user. Terdapat pertanyaan, dan tergantung dari jawaban yang kita berikan, kita akan mengambil salah satu aksi untuk dijalankan. Contoh algoritma pemilihan one. Menyortir surat Get mail from mailbox. Put postal service on tabular array. While moreMailToSort Go piece of mail from table. If pieceIsPersonal Then Read it. ElseIf pieceIsMagazine Then Put in magazine rack. ElseIf pieceIsBill And so Pay information technology, ElseIf pieceIsJunkMail Then Throw in wastebasket. End If End While ii. Memasak air Sipakan panci Masukkan air kedalam panci Tutup panci Letakkan panci diatas kompor Hidupkan kompor Jika air sudah mendidih, matikan kompor Angkat panci dari kompor Algoritma pengulangan terdapat tugas yang dilakukan berulang-ulang. Dalam banyak algoritma pengulangan, pertama-tama terdapat pertanyaan, jika jawabannya membutuhkan aksi, maka aksi akan dijalankan. Kemudian akan kembali ke pertanyaan pertama lagi. Hal ini akan terus berulang hingga tidak dibutuhkan aksi lagi. Contoh algoritma pengulangan 1. Mencuci piring Stack dishes by sink. Make full sink with hot soapy water. While moreDishes Get dish from counter, Wash dish, Put dish in bleed rack. Stop While Wipe off counter. Rinse out sink. 2. Menjemur pakaian Siapkan jemuran Ambil satu pakaian yang akan dijemur Peras pakaian Letakkan pakaian pada tiang jemuran Ulangi langkah 2 sampai 4 hingga pakaian habis Kelas SMP Mapel TIK Kategori Operasi Dasar pada Sistem Operasi Kata kunci Algoritma Runtunan, Algoritma Pemilihan, Algoritma Pengulangan
Contoh algoritma sekuensial – Algoritma sekuensial atau biasa disebut algoritma runtunan merupakan salah satu struktur dasar algoritma yang bisa dikatakan cukup sederhana jika dibandingkan dengan struktur algoritma yang lain. Algoritma sekuensial bekerja dengan cara mengeksekusi setiap instruksi secara berurutan. Setiap instruksi akan dikerjakan satu per satu pada setiap barisnya dari awal hingga akhir, sesuai dengan urutan penulisan instruksi tersebut. Contoh Terdapat beberapa instruksi dalam sebuah program seperti berikut instruksi 1instruksi 2instruksi 3nstruksi …n Algoritma sekuensial akan mengeksekusi instruksi 1, kemudian setelah itu instruksi 2 dan seterusnya. Setiap instruksi dikerjakan satu persatu dan hanya sekali tidak ada instruksi yang diulang sampai instruksi ke – n sebagai instruksi terakhir merupakan akhir dari proses algoritmanya. Algoritma Sekuensial biasanya digunakan untuk program yang sederhana seperti program menghitung luas lingkaran & luas segitiga atau program lainnya yang hanya terdiri dari proses komputer dan input/output dari user. Berikut ini beberapa contoh penerapan algoritma sekuensial kedalam bentuk bahasa natural, flowchart maupun pseudocode Algoritma Penjumlahan Dua Bilangan 1. Bahasa Natural MulaiInisialisasi variabel a, b dan hasilMasukan nilai a & bHitung hasil=a+b;Tampilkan nilai hasilSelesai 2. Flowchart 3. Pseudocode algoritma penjumlahan_dua_bilangan deklarasi var abhasilinteger; Deskripsi a <- 6; b <- 2; hasil <- a+b; write hasil; Algoritma Menghitung Luas Persegi Panjang 1. Bahasa Natural MulaiInisialisasi variabel panjang,lebar dan luasMasukan Nilai variabel panjang dan lebarHitung luas dengan rumus luas=panjang*lebar;Tampilkan Nilai LuasSelesai. 2. Flowchart 3. Pseudocode program menghitung_luas_persegi_panjang deklarasi var panjanglebarluasinteger; Deskripsi panjang <- 6; lebar <- 2; luas <- panjang*lebar; write luas; Algoritma Menghitung Keliling Persegi 1. Bahasa Natural MulaiDeklarasi variabel keliling & panjangHitung keliling=4*panjang;Tampilkan 2. Flowchart program menghitung_keliling_persegi deklarasi var panjangkelilinginteger; Deskripsi panjang <- 10; keliling <- 4*panjang; write keliling; Kesimpulan Demikian artikel kali ini mengenai 3 contoh algoritma sekuensial semoga bermanfaat untuk teman-teman semua. Pada artikel berikutnya akan saya bahas juga untuk struktur algoritma dasar lainnya seperti perulangan dan percabangan. Silahkan tinggalkan komentar kalian dibawah postingan ini, jangan lupa untuk like fans page kami! Terimakasih
Jawaban Apa definisi algoritma dan contohnya .! 2. Apa definisi Pseudo Code dan contohnya .! 3. Apa definisi flowchart dan contohnya .! 4. Jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki struktur runtunan.! 5. Jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki struktur percabangan.!jawaban1. Definisi Algoritma. “Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis”. Kata logis merupakan kata kunci dalam algoritma. Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar. Dalam beberapa konteks, algoritma adalah spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu. Pertimbangan dalam pemilihan algoritma adalah, pertama, algoritma haruslah benar. Artinya algoritma akan memberikan keluaran yang dikehendaki dari sejumlah masukan yang diberikan. Tidak peduli sebagus apapun algoritma, kalau memberikan keluaran yang salah, pastilah algoritma tersebut bukanlah algoritma yang baik. Contoh Algoritma mendapatkan minyak dengan volume 4 liter. Isi penuh ember 3 liter dengan minyak. {ember 3 liter berisi minyak 3 liter} Tuangkan minyak dari ember 3 liter ke dalam ember 5 liter. {ember 5 liter berisi minyak 3 liter}. Isi penuh ember 3 liter dengan minyak. {ember 3 liter berisi minyak 3 liter} Tuang minyak dari ember 3 liter ke ember 5 liter hingga ember 5 liter penuh. {di dalam ember 3 liter sekarang berisi minyak sebanyak 1 liter} Kembalikan minyak dari ember 5 liter ke dalam drumnya. {ember 5 liter kosong} Tuangkan minyak dari ember 3 liter ke ember 5 liter. {ember 3 liter kosong, ember 5 liter berisi minyak 1 liter} Isi penuh ember 3 liter dengan minyak, lalu tuang ke dalam ember 5 liter. Maka akan diperoleh minyak sebanyak 4 liter {1 + 3 = 4 liter minyak }. 2. Definisi Pseudo code. Pseudo Code adalah urutan baris algoritma seperti kode pemrograman dan tidak memiliki sintak yang baku. Pseudo Code lebih umum digunakan oleh programmer yang berpengalaman. Akan tetapi, flowchart lebih mudah dimengerti oleh programmer pemula, pseudo code sangat mudah diimplementasikan ke dalam kode program dibandingkan dengan flowchart. Kita bisa bebas menulis pseudo code selama itu mudah dimengerti bagi orang lain. Tetapi disarankan untuk menggunakan keyword yang umum digunakan seperti if, then, else, while, do, repeat, for, dan lainnya. Dan ikuti gaya penulisan pemrograman seperti Pascal, C++, dll. Contoh Pseudocode dari luas Persegi adalah readpanjang, lebar Luas = panjang * lebar writeLuas end 3. Definisi Flowchart. flowchart adalah suatu representasi secara diagram yang mengilustrasikan urutan dari operasi yang dilakukan untuk mendapatkan suatu hasil. Dengan kata lain, flowchart membantu kita untuk mengerti dan melihat bentuk algoritma dengan menampilkan algoritma dalam simbol-simbol Contoh algoritma yang memiliki struktur runtutan Dibaca waktu tempuh seorang pelari marathon dalam jam-menit-detik hhmmss. Diminta mengkonversi waktu tempuh tersebut ke dalam detik. Tuliskan algoritmanya. Ingatlah 1 menit = 60 detik 1 jam = 3600 detik Misalnya waktu tempuh seorang pelari marathon adalah 1 jam, 5 menit, 40 detik. Dalam detik, waktu tempuh seluruhnya adalah 1 x 3600 + 5 x 60 + 40 = 3940 detik. Penyelesaian Algoritma KONVERSI_JAM_KE_DETIK { dibaca jam-menit-detik hhmmss. Nilai jam-menit-detik dikonversi ke dalam detik, lalu ditampilkan ke piranti keluaran } DEKLARASI Type jam record J jam TotalDetik integer DESKRIPSI read TotalDetik ← + + writeTotalDetik Jika anda mentranslasikan algoritma KONVERSI_JAM_KE_DETIK ke dalam bahasa pascal, anda harus memperhatikan tipe bilangan bulat yang digunakan. Karena ranah nilai tipe integer terbatas, maka ada kemungkinan hasil pengubahan jam-menit-detik ke total detik bernilai negatif, sebab nilai + + berada di luar rentang tipe integer. Tipe longint yang mempunyai ranah yang lebih besar dapat dipakai untuk masalah ini. Jadi, program KONVERSI_JAM_KE_DETIK dalam bahasa pascal adalah sebagai berikut program KONVERSI_JAM_KE_DETIK; { dibaca jam-menit-detik hhmmss. Nilai jam-menit-detik dikonversi ke dalam detik, lalu ditampilkan ke piranti keluaran.} uses wincrt; * DEKLARASI * type Jam = record hh longint; {jam} mm longint; {menit} ss longint; {detik} end; var J Jam; TotalDetik longint; * deskripsi * begin writeJam ’; readln writeMenit’; readln writeDetik’; readln TotalDetik= + + writelnTotal detik = , TotalDetik; end. 5. Contoh kasus algoritma yang memiliki struktur percabangan Dalam suatu perhitungan, nilai P = X + Y. Jika P positif, maka Q = X * Y, sedangkan jika negative maka nilai Q = X/Y. Buatlah flowchart untuk mencari nilai P dan Q Penjelasan
Pengertian ALGORITMA Dan CONTOHNYA Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secarasistematis dan Logis merupakan kata kunci dalam Algoritma. Langkah-langkahdalam Algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar Algoritma Dalam Kehidupan Sehari-Hari Algoritma Membuat Mie Goreng Instant 1. Siapkan mie goreng instant2. Apakah mie instant ada?. !ika tika tidak" beli di arung$. !ika ada buka kemasan mie instant%. Keluarkan mie beserta bumbu-bumbun&a'. Siapkan piring. ihat kondisi piring" *ika kotor di+u+i dulu,. !ika bersih siap digunakan. uka bumbu-bumbun&a1/. etakkan didalam piring11. Siapkan pan+i12. ihat kondisi pan+i" *ika kotor di+u+i dulu1. !ika bersih pan+i dengan air se+ukupn&a1$. etakkan pan+i diatas kompor 1%. 0&alakan kompor 1'. unggu hingga air mendidih1. !ika sudah mendidih" masukkan mie1,. unggu hingga mie matang1. Setelah mie matang" matikan kompor 2/. Siapkan saringan" lihat kondisi saringan *ika kotor di+u+i dulu21. uang mie ke saringan" tunggu sampai airn&a tiris22. Masukkan kedalam piring2. Siapkan sendok dan garpu" lihat kondisin&a *ika kotor di+u+i duu2$. !ika bersih aduk mie menggunakan sendok dan garpu2%. Mie goreng siap dihidangkan Menentukan bilangan genap atau ganjil Deskripsi 1. Masukkan sebuah bilangan 2. Bagi bilangan tersebut dengan bilangan atau angka 2 3. ika bilangan menghasilkan sisa pembagian ! maka genap ". ika bilangan tidak menghasilkan sisa pembagian ! maka ganil Pseudoode $ead Bilangan %& bil mod 2 ' ! then *utput +enap, lse *utput +anil, nd i& atatan Mod adalah sisa hasil bagi !lo"art !lo"art dari perulangan repeat to until$ "ile to do$ %or to do 1. Flowchart dari perulangan repeat.....until Contoh uses crt; var a integer; begin repeat writeln a; inc a; until a<=10; readln; end. 2. Flowchart dari perulangan while.....do Contoh uses crt; var a integer; begin while a<=10 do begin writeln a; inc a;end;
jelaskan dengan contoh kasus algoritma yang memiliki struktur runtunan